Sebuah penelitian yang telah berlangsung selama 10 tahun mengungkapkan keberhasilan dalam merubah warna mata coklat seseorang menjadi biru. Penemuan ini dikemukakan oleh Dr. Greg Homer dari Stroma Medical, California, Amerika Serikat, dalam sebuah wawancara televisi KTLA hari minggu yang lalu (31/10).
Dengan menggunakan teknologi laser Lumineyes yang hanya memakan waktu sekitar 20 detik, Dr. Homer mampu menghilangkan lapisan atas iris seseorang yang berwarna coklat sehingga lapisan bawah iris yang berwarna biru akan terlihat dalam 2-3 minggu. Penelitian yang diperkirakan akan dapat segera dirilis dalam 18 bulan kedepan di luar Amerika Serikat ini telah mendapatkan respon positif dari para pecinta mata biru.
Kemunculan ide mengubah warna mata seseorang ini berdasarkan hasil penelitian bahwa setiap mata manusia sebenarnya memiliki 2 lapisan iris yang lebih gelap didepan karena pigmen melanin dan lebih terang di lapisan belakang. Kecuali pada beberapa manusia berdasarkan keturunan dengan mata warna biru yang dimana lapisan iris luar mereka memiliki konsentrasi melanin yang jauh lebih rendah sehingga menghasilkan warna yang lebih terang.
Bahkan menurut hasil penelitian tahun 2008 mengungkapkan bahwa manusia dengan warna mata biru berasal dari satu keturunan sekitar 10.000 tahun yang lalu, memberikan keunikan tersendiri bagi pemiliki warna mata biru yang seringkali diinginkan oleh manusia lainnya.
Sehingga tidak jarang kita melihat banyak orang khususnya di Asia yang menggunakan lensa kontak mata berwarna biru sebagai upaya mereka dalam menginginkan warna mata serupa. Sehingga penemuan akan kemampuan merubah warna mata coklat menjadi biru ini menjadi sebuah terobosan tersendiri dalam waktu dekat.
Namun perlu diketahui lebih lanjut bahwa perubahan warna mata ini tidak dapat dikembalikan kembali karena jaringan tisu melanin tidak dapat diregenerasi dan secara alamiah mutasi warna pada gen tubuh manusia pasti mempunyai arti tersendiri baik itu positif maupun negatif dalam meningkatkan maupun merendahkan kemampuan tubuh dalam bertahan hidup di bumi.
Source:klikdokter.com
0 comments:
Post a Comment