Karena merupakan suatu reaksi kimia, maka reaksi ini bisa berlangsung cepat ataupun lambat. Semakin cepat terjadinya proses metabolisme, maka semakin banyak energi yang dihasilkan dari proses pembakaran kalori tubuh. Namun, semakin lambat proses metabolisme, maka kalori yang diubah menjadi energi akan lebih sedikit. Cepat lambatnya proses metabolisme akan mempengaruhi kecepatan naik turunnya berat badan. Oleh karena itu, jika dapat mengendalikan metabolisme, maka Anda dapat mengendalikan berat badan.
Faktor pengendali kecepatan metabolisme
Usia
Anda yang berusia di atas 30 tahun mungkin akan heran, mengapa dengan pola makan yang sama dengan saat Anda berusia 20 tahun atau saat Anda remaja, tapi tubuh Anda menjadi mudah gemuk? Jawabannya adalah karena metabolisme. Kecepatan metabolisme memang berkurang sejalan dengan bertambahnya usia.
Jenis kelamin
Wanita memiliki metabolisme yang lebih rendah daripada pria. Rata-rata pria memiliki proporsi tulang, organ, dan otot yang lebih besar dibandingkan wanita. Jadi tak heran jika metabolisme pria pun lebih besar.
Komposisi tubuh
Orang dengan berat badan normal dan memiliki banyak otot mempunyai metabolisme yang lebih tinggi dibandingkan orang gemuk yang memiliki banyak lemak.
Iklim
Orang yang hidup di daerah tropis memiliki metabolisme 10% lebih rendah dibandingkan orang yang hidup di daerah sub tropis.
Gizi
Keadaan gizi buruk yang berkepanjangan akan mengurangi metabolisme 10-20%.
Tidur
Saat kita tidur, metabolisme akan 5% lebih rendah dibandingkan saat bangun.
Demam
Karena panas dapat mempercepat suatu reaksi kimia, apabila tubuh sedang demam, maka kecepatan metabolisme akan meningkat. Salah satu tujuan dari meningkatnya metabolisme adalah untuk mempercepat perbaikan sel-sel yang rusak dan mempercepat proses penyembuhan.
Hormon dan obat-obatan
Ada hormon dan obat-obatan yang bekerja untuk mempercepat metabolisme, namun ada juga yang bekerja memperlambat metabolisme.
Aktivitas fisik
Semakin banyak dan semakin berat aktivitas seseorang, maka akan semakin tinggi pula metabolismenya.(info-sehat.com)
0 comments:
Post a Comment