Download

7 Makanan Lezat Rendah Kalori Untuk Menurunkan Berat Badan

Beberapa Makanan Sehat Lezat tetapi rendah kalori yang bisa dikonsumsi untuk menurunkan berat badan anda..

Kenapa Sarapan Penting Untuk Menurunkan Berat Badan?

Penjelasan singkat tentang arti penting sarapan dalam proses menurunkan berat badan...

5 Tips Agar Tetap Termotivasi dalam Menurunkan Berat Badan

5 Tips sederhana agar kita tetap termotivasi dalam proses menurunkan berat badan...

12 Langkah Awal Menurunkan Berat Badan Anda

12 Panduan sederhana sebagai langkah awal menurunkan berat badan

6.5 Kesalahan Paling Fatal Dalam ber-Diet

Beberapa Kesalahan Fatal yang sering dilakukan oleh orang-orang yang menjalankan program diet...

October 4, 2013

Hindari Kanker dengan Melakukan 10 Hal Ini di Keseharian Anda


Salah satu jenis kanker yakni kanker payudara kini tak hanya terjadi pada wanita saja, tapi juga pria. Bahkan, orang-orang yang usianya relatif muda pun berisiko terkena kanker payudara. Pada dasarnya, semua jenis kanker termasuk kanker payudara bisa dicegah dengan melakukan pola hidup sehat terutama menjaga asupan gizi dan rutin berolahraga.

“Hindari itu junkfood jangan cuma melihat mudahnya saja. Selain itu jangan pernah malas berolahraga, ayo kita gerak, gerak, dan gerak. Tidak harus nge-gym, olahraga di rumah juga bagus kok, asal rutin dan tubuh kita terus bergerak,” tutur Bambang Purwanto, humas Yayasan Kanker Payudara Jakarta (YKPJ).

Keterangan itu ia sampaikan selepas acara Press Conference Reebok Pink Ribbon Fun Walk 2013 di CityWalk Sudirman, Jl KH. Mas Mansyur, Jakarta Pusat, seperti ditulis Jumat (4/10/2013).

Untuk menghindari kanker, tak ada salahnya jika Anda mulai memasukkan sepuluh hal ini dalam keseharian Anda:

1. Berhenti merokok
Merokok adalah penyebab utama terjadinya kanker paru yang berhubungan dengan hampir 30 persen jenis kanker lainnya. Menghisap sigaret, cerutu, atau rokok pipa bisa membuat orang di sekitar terpapar asap rokok dan mengakibatkan penyakit saluran pernapasan.

2. Hindari sinar matahari
Dalam artian jangan biarkan kulit Anda terpapar sinar matahari terlalu banyak. Lebih baik gunakan krim tabir surya, payung, topi, atau baju lengan panjang terutama saat matahari sedang terik-teriknya. Sinar matahari yang berlebihan bisa menyebabkan kerusakan kulit dan kanker kulit.

3. Kurangi lemak
Mengonsumsi makanan tinggi lemak sudah pasti mengakibatkan bertambahnya berat badan dan kegemukan. Dua hal ini berhubungan dengan kanker di kandungan, empedu, payudara, dan kolon.

4. Perbanyak serat
Gandum, beras, sayur, dan buah merupakan sumber serat alami yang baik untuk tubuh dan melindungi Anda dari kanker usus besar. Makanan berserat yang sebaiknya dikonsumsi setiap hari misalnya roti gandum, dedak, jagung, beras, bayam, kentang, apel, pir, dan tomat.

5. Kurangi konsumsi makanan yang dibakar
Proses memasak dengan diasap atau dibakar dapat menambah jumlah zat yang bisa meningkatkan risiko kanker. Di negara yang penduduknya banyak mengonsumsi makanan yang diproses dengan pengasapan atau diawetkan dengan nitrit, lebih banyak ditemukan kasus kanker oesofagus dan lambung.

6. Pilih makanan yang banyak mengandung vitamin A dan C
Vitamin alami dan zat penting lain dalam sayur dan buah bisa melindungi tubuh dari kanker oesofagus, laring, lambung, dan paru-paru. Vitamin A dan C bisa didapat misalnya dari wortel, pisang, jeruk, mangga, pepaya, tomat, brokoli, dan jenis buah-buahan tropis.

7. Konsumsi lebih banyak sayuran golongan kubis
Penelitian menunjukkan bahwa sayuran yang termasuk dalam golongan kubis seperti kol, brokoli, kembang kol, bok choy, dan kale bisa melindungi tubuh dari kanker lambung, kolorektal, dan saluran napas.

8. Hindari minuman beralkohol
Risiko kanker hati dan lambung bisa meningkat jika Anda kerap menenggak minuman beralkohol. Apalagi, minum alkohol disertai merokok bisa meningkatkan risiko tinggi terjadinya kanker mulut, tenggorokan, laring, dan oesofagus.

9. Periksakan diri secara teratur
Penting memeriksakan kondisi kesehatan Anda secara rutin untuk mendapatkan deteksi dini. Pap smear, mammografi, atau periksa payudara sendiri adalah cara yang sangat dianjurkan untuk mendeteksi kanker leher rahim atau payudara secara dini.

Pria dianjurkan untuk memeriksakan diri terhadap kemungkinan kanker prostat dan testis. Selain itu, perhatikan setiap perubahan pada diri Anda misalnya ada benjolan pada tubuh, suara jadi serak, dan terjadi pendarahan tidak normal.

10. Pola hidup seimbang
Selain makan yang cukup dengan gizi seimbang, perhatikan pula keseimbangan waktu Anda untuk berolahraga, istirahat, bekerja, dan berekreasi.

source:http://health.detik.com

July 12, 2013

Cegah Bau Mulut Saat Berpuasa dengan 5 Cara Ini!

Bau mulut secara medis disebut juga halitosis disebabkan oleh kebiasaan perawatan gigi yang buruk dan juga merupakan tanda masalah kesehatan lainnya. Bau mulut juga dapat disebabkan oleh jenis makanan yang dikonsumsi dan kebiasaan gaya hidup tidak sehat lainnya.

Cegah Bau Mulut Saat Berpuasa dengan 5 Cara Ini!
Kebiasan mengonsumsi makanan atau minuman manis pada saat berbuka puasa dapat menyebabkan nyeri terutama pada gigi berlubang dan berkontribusi pada bau mulut. Untuk menjaga kesegaran napas sepanjang hari dan kesehatan gigi diperlukan langkah-langkah untuk mempersiapkan diri sebelum melaksanakan ibadah puasa. Bau mulut yang kurang sedap akan sangat berpengaruh pada kepercayaan diri saat sedang berkomunikasi dengan orang lain.
Nah, ada 5 hal yang bisa membantu mencegah bau mulut Anda pada saat berpuasa, yaitu :

1. Minumlah air putih yang cukup pada saat sahur dan berbuka, untuk mencegah mulut kering. Salah satu penyebab bau mulut pada saat berpuasa disebabkan oleh mulut mengalami kekeringan akibat kurangnya cairan ludah (saliva).

2. Gosok gigi dan juga lidah Anda secara menyeluruh setelah sahur. Dua sumber utama bau mulut ialah bakteri dan sisa makanan yang membusuk, maka dari itu diperlukan perawatan yang teratur dengan cara menyikat gigi, bisa juga menggunakan dental floss, untuk bisa menjangkau sisa makanan yang terselip diantara gigi.

3. Minumlah teh hijau tanpa gula saat berbuka puasa, kerena teh hijau diketahui memiliki kandungan zat polyphenol yang dapat membantu membunuh bakteri yang menyebabkan bau mulut.
4. Kurangi makanan yang mengandung banyak gula, kerena makanan manis bisa menyebabkan nyeri pada gigi berlubang sehingga dapat menimbulkan bau mulut.

5. Hindari makanan yang yang bisa memicu bau mulut seperti misalnya cokelat. Cokelat adalah makanan yang bersifat diuretik (merangsang pengeluaran urin). Akibatnya, mulut akan cepat mengalami kekeringan.



source:http://duniafitnes.com

May 29, 2013

Cara Memberi Pertolongan Pertama pada Kecelakaan


Kecelakaan bisa terjadi dimana saja termasuk saat berolahraga seperti kecelakaan bersepeda, tabrakan saat berlari, dan masih banyak lagi. Bagaimana cara memberi pertolongan pertama? Berikut ini adalah caranya!
Sebelum melakukan pertolongan, ada baiknya Anda mengetahui tahapan-tahapan dalam memberi pertolongan pertama karena sangat penting untuk memberikan kesempatan hidup yang lebih besar bagi korban. Salah tahapan dalam melakukan pertolongan pertama dapat berakibat fatal pada korban, bahkan bisa menjadi “tangan maut” bagi si korban.
Berikut tahapan-tahapan untuk melakukan pertolongan pertama yang seperti yang disarankan oleh American Heart Assocition (AHA) yang terdiri dari rumusan D.R.C.A.B. yaitu DangerResponseCompressionAirwayBreathing pada korban kecelakaan :
1. Danger (Bahaya)
Pastikan Keadaan Aman untuk Menolong
Sebelum menolong korban, sebaiknya Anda memastikan bahwa lokasi benar-benar aman bagi Anda sebagi penolong, orang-orang di sekitar lokasi kejadian, dan korban itu sendiri. Periksalah segala sesuatu yang dapat yang mengancam keselamatan. Gunakan pelindung diri yang ada, seperti sarung tangan dan masker untuk mencegah faktor risiko infeksi menular. Jangan mengambil risiko untuk menjadi korban berikutnya.
2. Response (Respon)
Pastikan Kondisi Kesadaran Korban
Periksa kesadaran korban dengan cara memanggil namanya jika Anda kenal, atau bersuara yang agak keras di dekat telinga korban, jika tidak ada respon juga, tepuk pundak korban perlahan namun tegas, berikan rangsangan nyeri (misalnya mencubit bagian telinga korban). Jika korban masih tidak ada respon, segara panggil bantuan medis, dan lakukan tahap selanjutnya, karena Anda masih mempunyai waktu untuk menunggu bantuan medis datang.
Bagaimana Memberi Pertolongan Pertama pada Kecelakaan2
3. Compression (Tekanan pada Dada)
Setelah memastikan korban tidak memberi respon dan sudah memanggil bantuan medis, lakukan kompresi dada atau yang biasa di kenal RJP (Resusitasi Jantung Paru-paru). Melakukan RJP yang benar adalah dengan meletakkan korban pada permukaan datar dan keras. Adapun langkah-langkah dalam melakukan RJP pada korban dewasa adalah :
• Berlutut di samping korban.
• Tentukan posisi kompresi dada, dengan menemukan titik tengah pertemuan tulang iga dada korban.
• Setelah menemukan titik kompresi, tempatkan tumit tangan Anda pada titik tersebut, dengan satu tangan lagi diatasnya.
• Posisikan tangan Anda tegak lurus dan jaga agar tetap tegak lurus pada saat melakukan kompresi, dan lalu tekan dada korban.
• Berikan 30 kali kompresi dada, lakukan dengan cepat dan pertahankan kecepatannya.
• Berikan kompresi dengan kedalaman 2 inchi (5 cm).
Bagaimana Memberi Pertolongan Pertama pada Kecelakaan1
4. Airway (Jalan Nafas)
Setelah melakukan 30 kompresi, buka jalan nafas korban dengan metode Head-tilt chin-lift. Tujuannya adalah untuk membuka jalan nafas korban yang tersumbat oleh lidah yang tertarik ke tenggorokan sehingga menutupi jalan nafas. Cara melakukan metodeHead-tilt chin-lift yaitu :
• Letakkan telapak tangan Anda di dahi korban dan letakkan jari-jari tangan Anda yang lain dibawah dagu korban.
• Kemudian tekan dahi ke bawah sambil angkat dagu keatas sehingga kepala korban mendongak keatas dan mulut korban terbuka.
5. Breathing (Bernafas)
Setelah jalan nafas terbuka, lanjutkan dengan pemberian 2 kali nafas bantuan dari mulut ke mulut. Perhatikan membusungnya dada korban untuk memastikan Volume tidal. Volume tidal adalah jumlah udara yang dihirup dan dihembuskan setiap kali bernafas, dimana volume tidal normal sesorang adalah 350-400ml. Adapun cara memberikan nafas bantuan sebagai berikut :
• Pastikan jalan nafas korban masih dalan posisi terbuka dengan metode Head-tilt chin-lift sebelumnya.
• Tekan hidung korban untuk memastikan tidak ada udara yang bocor melalui hidung, ambil nafas dengan normal lalu tempelkan mulut serapat mungkin pada mulut korban dan tiupkan nafas Anda melalui mulut.
Lakukan dengan perbandingan 30:2 yaitu 30 kompresi dada dan 2 kali napas bantuan, sampai ada respon dari korban atau sampai bantuan medis tiba. Perlu diketahui, bahwa otak tidak boleh kekurangan oksigen lebih dari 4 menit terutama saat diketahui jantung seseorang berhenti. Itu artinya Anda hanya punya waktu kurang dari 4 menit untuk melakukan RJP pada korban. 

source: http://duniafitnes.com

April 29, 2013

Suhu Dingin Lemari Es Tidak Membunuh Bakteri


Fakta bahwa menyimpan makanan di lemari es tidak mematikan bakteri rupanya masih belum banyak dipahami oleh sebagian besar masyarakat kita saat ini.
Suhu dingin lemari es tidak membunuh bakteri melainkan hanya memperlambat pertumbuhannya saja. Mengingat ada beberapa jenis bakteri ber-spora dan dapat bertahan hidup di bawah suhu minus nol derajat celcius.
Suhu-Dingin-Lemari-Es-Tidak-Membunuh-BakteriItulah sebabnya masih ada beberapa makanan yang tetap busuk saat di simpan dalam lemari es, sebagai akibat dari kontaminasi bakteri baik dari makanan lain atau dari makanan itu sendiri. Masalah ini tentu akan mempengaruhi kesehatan Anda. Apalagi, kontaminasi bakteri tersebut tidak serta merta hilang begitu saja saat masakan tersebut dimasak.
Nah, agar permasalahan di atas bisa dicegah, sebaiknya Anda mengetahui bagaimana cara menyimpan masakan di dalam kulkas agar pertumbuhan bakteri tidak meracuni makanan Anda.

Atur Suhunya

Mengatur suhu pada lemari pendingin setidaknya harus 1 derajat C lebih rendah dari yang di tentukan. Contohnya, jika Anda dianjurkan untuk menyimpan daging ikan pada suhu 6 derajat C, maka Anda harus mengeset suhu lemari es menjadi 5 derajat C. Ini diperlukan agar bakteri tidak berkembang dengan cepat.

Jangan Mencampur Jenis Makanan Berbeda

Sebaiknya jangan mencampur jenis makanan mentah dan matang dalam satu kotak. Pisahkan masakan tersebut dengan cara meletakkan makanan matang dan siap saji di kotak bagian atas, daging segar seperti daging sapi dan ikan di bawahnya, dan kotak paling bawah untuk daging unggas.

Jangan Simpan Makanan terlalu Banyak

Menyimpan makanan terlalu banyak dapat membuat sirkulasi udara dan mesin lemari es bekerja ekstra untuk menjaga suhunya tetap dingin. Pastikan hanya menyimpan bahan makanan yang akan diolah untuk beberapa hari ke depan, agar lemari es Anda memiliki sirkulasi udara yang cukup dan terjaga kebersihannya.

Jangan Simpan Makanan Panas

Jika Anda selesai membuat masakan dan masakan tersebut masih panas, sebaiknya jangan disimpan di dalam kulkas terlebih dulu karena bisa merusak mesin pendingin Anda. Biarkan masakan Anda dingin di suhu ruangan, dan pastikan uapnya benar-benar hilang sebelum Anda menyimpannya dalam lemari es.

Bersihkan Secara Berkala

Bersihkan lemari es secara berkala, baik dari genangan air, bekas makanan, atau sisa potongan daging yang tercecer. Lemari es yang kotor dapat mengurangi kemampuan mesin pendingin bekerja optimal. Kondisi ini juga bisa menjadi sarang bakteri untuk berkembang biak dan membuat makanan tersimpan menjadi tidak higienis. (dan)

April 27, 2013

Hindari Menyimpan Makanan Ini di Kulkas


Anda mungkin sudah terbiasa menyimpan segala jenis makanan atau bahan makanan di dalam lemari pendingin atau kulkas sehabis berbelanja dari pasar atau supermarket. Tapi apakah semua jenis makanan harus disimpan dalam kulkas agar lebih awet?
Sebelum makanan Anda membusuk atau sudah kehilangan rasanya, ada baiknya ketahui dulu fakta tentang makanan atau bahan makanan apa saja yang boleh dan tidak dianjurkan untuk disimpan di dalam kulkas.
Tomat
Faktanya, tomat justru lebih cepat membusuk jika disimpan di dalam kulkas. Membran dinding sel tomat menjadi rusak akibat suhu dingin dalam kulkas sehingga menjadi lembek dan pucat. Keluarkan tomat dari bungkus kertas atau plastik dan simpan dalam suhu ruangan, dengan posisi bagian tangkai berada di atas. Jauhkan dari sinar matahari!. Dan ingat, dalam kondisi sudah matang tomat hanya bertahan segar tiga hari saja.
Alpukat
Sebaiknya Anda tidak menyimpan alpukat yang masih mentah (keras) ke dalam kulkas karena akan memperlambat masa matangnya. Tapi sebaliknya, simpan alpukat yang sudah matang dalam kulkas jika Anda belum akan memakannya dalam waktu dekat.
Petersali dan Selasih
Salah satu contoh selasih adalah daun kemangi yang biasa disajikan untuk menu lalapan. Daun kemangi akan cepat rusak jika disimpan di dalam kulkas. Begitu pula dengan sayur peterseli yang banyak digunakan untuk membuat pizza dan spaghetti. Cukup simpan keduanya dalam wadah berarir (seperti menyimpan bunga) di dapur Anda.
Mayonnaise
Mayonnaise bukan merupakan produk turunan susu, jadi Anda tidak perlu menyimpannya di dalam kulkas. Mayonnaise terbuat dari telur yang sudah dipasteurisasi ditambah cuka, garam dan jus lemon sehingga aman dari perkembangan bakteri.
Selai kacang
Kecuali Anda membuat sendiri selai kacang secara alami, selai kacang produksi komersial tidak perlu disimpan di dalam kulkas. Bahkan setelah dibuka sekali pun, citarasanya tidak akan berubah selama tiga bulan.
Selai dan asinan buah
Dalam sitilah asing selai buah sering disebut dengan jam atau fruit preserve. Dari namanya saja sudah jelas. Presereve artinya sudah diawetkan. Jadi selai atau asinan buah akan tetap awet dalam suhu ruangan biasa.
Roti
Menyimpan roti seperti roti tawar dalam kulkas hanya akan membuat roti menjadi kering. Cukup taruh di atas meja makan dan habiskan sebelum empat hari atau sebelum tanggal kadaluwarsanya.
Mentega
Kecuali Anda diserang gelombang udara panas, mentega akan baik-baik saja dalam suhu ruangan biasa.
Kecap
Kecuali Anda jarang memakai kecap untuk memasak, menyimpan kecap dalam suhu ruangan tidak akan mempengaruhi citarasa dan kualitasnya.
Saus
Hampir semua jenis saus baik saus tomat, cabai, kedelai dan bahkan saus ikan sekali pun tidak perlu disimpan dalam kulkas. Cukup pastikan terhindar dari sinar matahari langsung.
Bawang putih dan merah
Bawang putih dan merah lebih cepat lembek dan rusak dalam kulkas. Lagipula aromanya bisa merusak makanan lain dalam kulkas. Cukup simpan dalam wadah berlubang di rak dapur. Tapi pastikan jauh dari kentang yang bersifat lembab dan mengeluarkan gas sehingga dapat merusak bawang.
Kentang
Kandungan tepung dalam kentang akan cepat menjadi gula jika disimpan dalam kulkas. Akibatnya rasanya akan berubah dan warnanya cepat menghitam saat dimasak. Cukup simpan dalam kantong kertas di dapur.
Kopi
Proses kondensasi dalam kulkas bisa merubah kualitas rasa biji kopi atau kopi bubuk. Cukup simpan kopi dalam wadah tertutup rapat dalam suhu ruangan biasa.
Madu
Madu tidak akan berubah kualitas dan rasanya dalam suhu ruangan. Suhu dingin dalam kulkas malah akan mengentalkan madu sehingga susah dituang atau dioles.
Minyak Zaitun
Kecuali Anda punya stok banyak dan jarang memakainya berbulanbulan, minyak zaitun aman disimpan dalam suhu ruangan yang terhindar dari sinar matahari. (aan)

source:http://duniafitnes.com

April 26, 2013

Yang Terjadi pada Tubuh saat Berhenti Merokok


Sejak puluhan tahun lalu kampanye anti merokok telah dikumandangkan di seluruh penjuru dunia. Ada yang berhasil berhenti merokok, namun banyak pula muncul perokok-perokok baru yang menambah deretan orang yang gemar merokok, terutama di kalangan remaja.
Inilah-yang-Terjadi-pada-Tubuh-saat-Berhenti-Merokok
Ironis memang kala kampanye anti rokok gencar disosialisasikan, jumlah orang yang berhenti merokok masih sangat minim dibandingkan jumlah orang yang gemar merokok yang kian meningkat dari tahun ke tahun.
Berhenti atau minimal mengurangi kebiasaan merokok memang bukan perkara mudah. Apalagi bagi mereka yang sudah bertahun-tahun ‘kecanduan’ rokok. Jika selama ini kampanye anti rokok lebih menekankan pada bahaya merokok seperti memicu kanker, serangan jantung, dan panyakit mematikan lainnya, sekarang mari kita lihat dari sisi lain, yakni apa yang terjadi pada tubuh Anda jika Anda berhasil berhenti merokok, seperti dikutip doktersehat.

20 Menit Pasca Berhenti Merokok

Merokok dapat meningkatkan detak jantung, membuat irama jantung menjadi tidak teratur, dan bahkan meningkatkan tekanan darah. 20 menit setelah Anda mengisap rokok terakhir, detak jantung dan ritme jantung akan kembali normal. Tekanan darah juga berangsur turun.

2 Jam Pasca Berhenti Merokok

Setelah dua jam tanpa asap rokok, denyut jantung dan tekanan darah akan kembali stabil. Ujung kaki dan tangan Anda mungkin akan terasa hangat. Semua ini merupakan tanda dari penghentian nikotin rokok yang Anda isap dua jam yang lalu.

12 Jam Pasca Berhenti Merokok

Selama merokok, Anda telah menghisap karbon monoksida, zat yang dapat meracuni tubuh dalam. Seperti kita ketahui bahwa karbon monoksida dapat mengganggu sel darah mengikat oksigen, sehingga bisa memicu penyakit jantung. Setelah 12 jam berhenti merokok, karbon monoksida dalam tubuh akan mulai menurun, dan oksigen dalam tubuh akan meningkat hingga ke tingkat normal.

24 Jam Pasca Berhenti Merokok

Bisa dikatakan bahwa rentang waktu 24 jam pasca berhenti merokok merupakan waktu krusial bagi orang yang berhenti merokok. Jika seseorang berhasil berhenti merokok selama 24 jam, berarti ia berhasil menurunkan risiko serangan jantung sebesar 20 persen dari 85 persen tingkat risiko saat ia merokok. Ini adalah awal yang sangat baik.

48 Jam Pasca Berhenti Merokok

Selain merusak sistem pernapasan dan kardiovaskular, kebiasaan merokok juga dapat merusak sistem saraf tubuh Anda, yakni saraf pada indera penciuman dan perasa. Setelah 48 jam Anda berhenti merokok, ujung-ujung saraf Anda akan kembali tumbuh secara perlahan dan kemampuan indera penciuman dan perasa Anda akan meningkat. Di saat ini Anda akan mulai merasakan nikmatnya kesehatan.

72 Jam Pasca Berhenti Merokok

Pada masa ini, kadar nikotin dalam tubuh Anda akan benar-benar bersih dan dikeluarkan oleh tubuh. Namun, tantangan terbesar biasanya akan mencapai puncak di waktu ini. Keinginan untuk kembali merokok yang lebih kuat, sakit kepala, mual, dan beberapa gejala psikis seperti sering marah, stres, mungkin akan Anda rasakan di masa ini. Namun Anda tidak perlu khawatir karena gejala tersebut akan berlalu dengan cepat.

2-3 Minggu Pasca Berhenti Merokok

Setelah mencapai dua minggu berhenti merokok, tingkat kesehatan Anda akan meningkat. Fungsi-fungsi tubuh Anda mulai bekerja sebagai mana mestinya. Bahkan, Anda tidak akan merasa ‘ngos-ngosan’ atau berat di dada saat berolahraga. Di masa ini tubuh akan melakukan regenerasi sel-sel yang rusak, sirkulasi oksigen dalam tubuh akan meningkat, disertai peningkatan fungsi paru-paru yang signifikan. Anda pun bisa bernapas lebih ringan dan lega.

1-9 Bulan Pasca Berhenti Merokok

Di dalam paru-paru terdaapt rambut halus (silia) yang berfungsi mendorong lendir keluar. Silia akan meregenerasi diri dan mulai berfungsi optimal, sehingga mengurangi risiko infeksi paru-paru. Gejala batuk dan sesak napas pun akan mulai menurun dengan pesat.

1 Tahun Pasca Berhenti Merokok

Hadiahkan diri Anda reward yang paling istimewa untuk merayakan satu tahun bebas dari asap rokok. Satu tahun setelah berhenti merokok risiko serangan jantung akan berkurang hingga 50 persen. Dan tentunya risiko ini akan semakin menurun drastis jika Anda berhasil menghentikan kebiasaan merokok di tahun-tahun mendatang.
Berhenti merokok memang tidak mudah. Namun, jika Anda ingin mendapatkan peluang hidup lebih lama agar bisa berkumpul bersama orang-orang tercinta, maka berhenti merokok patut dicoba. God Bless You. (dan)

source:http://duniafitnes.com

April 25, 2013

5 Tips Cara Usir Hiperhidrosis & Bau Badan


Keringat berlebih terkadang menjadi masalah tersendiri bagi siapa saja yang mengalaminya. Terutama saat sedang berhadapan dengan klien atau orang-orang penting yang berpengaruh baik dalam karir maupun hubungan asmara.
Tidak hanya mengganggu penampilan, keringat berlebih juga bisa menjadi masalah baru saat bau badan mulai muncul akibat keringat yang terlalu banyak. Jika ini yang terjadi maka bisa jadi Anda akan dikucilkan dalam pergaulan.
5-Cara-Usir-Hiperhidrosis-&-Bau-BadanDalam bahasa ilmiah, keringat berlebih sering disebut sebagai Hiperhidrosis, yaitu kondisi ketika seseorang menghasilkan keringat lebih banyak dari kondisi normal. Hiperhidrosis tidak hanya menimbulkan masalah kesehatan, seperti infeksi jamur dan bakteri, tetapi juga dapat mengganggu kondisi psikologis dan emosional penderitanya.

Penyebab Hiperhidrosis

Sebelum mengetahui bagaimana cara mengatasi keringat berlebih yang memicu bau badan, ada baiknya Anda perlu mengetahui penyebab terjadinya Hiperhidrosis atau keringat berlebih.
Beberapa pakar berpendapat bahwa produksi keringat berlebih terjadi karena ketidakseimbangan hormon stres, tingkat aktivitas yang tinggi, dan semangat yang berlebihan. Beberapa ahli juga berpendapat bahwa sepertiga penyebab keringat berlebih adalah faktor keturunan.
Secara rinci peneliti mengatakan bahwa keringat berlebih terjadi karena kinerja eccrineyang terlalu aktif. Eccrine adalah kelenjar keringat yang mengatur suhu tubuh. Kelenjar ini berada di seluruh bagian tubuh. Namun, lebih sering terjadi di telapak tangan, telapak kaki, ketiak dan wajah.
Beberapa kondisi seperti obesitas, diabetes, penggunaan narkoba dan konsumsi minuman beralkohol juga dapat menyebabkan kondisi ini.

Cegah Hiperhidrosis dan Bau Badan

Jika Anda mengalami hiperhidrosis, ada beberapa tindakan yang bisa Anda lakukan untuk mencegah Hiperhidrosis, yaitu:
Jangan Dehidrasi
Jika tubuh Anda mengeluarkan banyak keringat ini berarti Anda harus segera mengganti cairan tubuh yang hilang. Apapun kondisinya, jaga tubuh Anda agar tidak mengalami dehidrasi. Selain berfungsi membersihkan racun dalam tubuh, mengonsumsi air mineral juga baik untuk mencegah bau badan.
Kenakan Pakaian yang Sejuk
Jika Anda mudah berkeringat, sebaiknya kenakan pakaian berbahan sejuk dan menyerap keringat. Pemilihan bahan pakaian yang tepat dapat membantu kulit Anda bernapas lebih leluasa sehingga Anda tidak merasa gerah.
Mandi Minimal 2x Sehari
Banyak keringat dan jarang mandi adalah penyebab bau badan yang paling umum terjadi. Mandi dan bersihkan tubuh Anda lebih sering minimal 2x sehari. Selain membuat tubuh bersih dan segar, membiasakan mandi dapat memberikan manfaat kesehatan seperti meredakan stres, meningkatkan daya tahan tubuh, hingga meningkatkan kesuburan.
Oleskan Jeruk Nipis atau Tawas
Saat bau badan menyerang oleskan jeruk nipis atau tawas di ketiak Anda. Namun, jika Anda mengalami alergi dan gangguan kulit tertentu sebaiknya gunakan deodoran saja.
Diet Sehat
Obesitas atau kelebihan berat badan adalah salah satu penyebab keringat berlebih dan bau badan. Oleh karena itu, jalankan diet sehat dari sekarang. Jaga pola makan dan tingkatkan aktivitas fisik dengan berolahraga untuk mendapatkan berat badan ideal.
Jika langkah-langkah di atas tidak membantu permasalahan Anda mengatasi keringat berlebih dan bau badan, sebaiknya Anda konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan medis yang lebih tepat.

source: http://duniafitnes.com

March 16, 2013

5 Tips Cara Mudah Atasi Keracunan Makanan


Keracunan makanan adalah istilah yang diberikan kepada infeksi dengan bakteri, parasit, virus, atau racun dari kuman yang mempengaruhi manusia melalui terkontaminasi makanan atau air. Organisme kausatif yang paling umum adalah Staphylococcus atauE. coli.
Center for Disease Control and Prevention memperkirakan bahwa 76 juta orang terkena sakit dari penyakit tersebut setiap tahunnya, yang mengakibatkan 325.000 dirawat dan 5.000 kematian.
Berikut adalah 5 cara mudah dan cepat untuk pengobatan di rumah, seperti dikutipZeenews.com:
1. Jahe: Jahe adalah obat terkenal untuk berbagai masalah pencernaan. Sarat dengan senyawa anti-inflamasi ampuh, jahe mampu membantu menghilangkan mual dan gangguan lambung. Mengunyah sepotong jahe dan madu juga membantu meringankan mual yang parah. Teh jahe juga mengurangi kram perut dan menenangkan diri saat keracunan makanan.
2. Cumin (biji jintan): Tambahkan satu sendok makan hancuran biji jintan ke dalam sup untuk menenangkan peradangan pada perut Anda. Hancuran jintan yang dicampur dengan bubuk fenugreek dan segelas air atau setengah cangkir minyak kelapa sawit (crud) bisa membantu menyembuhkan sakit perut dan muntah. Biji jintan bermanfaat bagi sistem pencernaan karena membantu merangsang sekresi enzim pankreas, senyawa yang diperlukan untuk pencernaan dan asimilasi nutrisi.
3. Basil (daun kemangi): Basil merupakan obat rumah yang sangat baik untuk mengobati infeksi lambung karena bersifat anti-bakteri.
Meminum sari daun kemangi dan air saat perut kosong di pagi hari mampu meningkatkan daya pencernaan. Jus Basil juga membantu menghentikan muntah dengan segera. Saringlah jus dari daun kemangi dan tambahkan satu sendok makan madu untuk membuat obat instan.
Campurlah cincangan daun basil, garam laut dan satu shake lada hitam dengan tiga sendok makan minyak sawit. Minumlah ramuan ini sebanyak 3 kali sehari sampai Anda benar-benar sembuh dari keracunan makanan. Hal ini juga bisa menyembuhkan setiap kram atau masalah gas yang berkaitan dengan keracunan makanan.
4. Lemon: Tingkat keasaman jus lemon bisa membunuh mikroorganisme dan racun dalam saluran pencernaan.
Peraslah jeruk lemon dan tambahkan gula secukupnya, lalu diminum, atau Anda bisa menambahkan jeruk lemon untuk teh Anda. Dikarenakan asupan cairan sangat penting karena kehilangan banyak air melalui diare, meminum jus lemon dengan interval pendek bisa membantu Anda tetap terhidrasi.
5. Teh peppermint: Minyak peppermint bisa membantu meredakan gejala sindrom iritasi usus besar, termasuk gangguan pencernaan, dispepsia, dan kejang otot kolon. Hal ini sangat bermanfaat bagi orang yang menderita kejang perut akibat keracunan makanan. Tambahkan beberapa tetes minyak peppermint di teh, Anda bisa menghilangkan kram dalam beberapa jam. (jay)

source disini

March 15, 2013

5 Tips Cara Sederhana Atasi Sinus!


Menderita iritasi sinus memang memprihatinkan. Bahkan, Anda tidak dapat menghindari rasa sakit, bila selaput lendir yang melapisi sinus Anda meradang.
sinusitis anakMeski masalah sinus umum terjadi pada anak-anak, penyakit ini juga bisa mempengaruhi semua kelompok umur. Berikut ini adalah beberapa tips mudah untuk mengurangi masalah sinus, seperti dikutip Zeenews.com:
1. Manjakan diri Anda dengan makanan berbau tajam seperti bawang merah dan bawang putih dalam pola makan harian Anda. FYI, bawang putih memiliki sifat anti bakteri dan anti jamur, dan oleh karena itu, ini akan sangat membantu dalam mengobati infeksi sinus.
2. Minum banyak cairan, yang akan membantu mengeluarkan lendir secara tipis dan menguras sinus Anda. Namun, minuman alkohol harus dihindari karena hanya akan memperburuk infeksi.
Untuk bantuan cepat, larutkan beberapa tetes minyak kayu putih dengan air hangat dan oleskan pada tulang pipi.
3. Lemon balm, yang efektif dalam melawan kuman penyebab sinusitis, bakteri dan jamur, adalah pilihan yang baik dalam mengobati sinus. Untuk mengurangi infeksi, Anda bisa merebus beberapa daun lemon balm kering selama sekitar 10 menit. Saring campuran tersebut dan gunakan sebagai obat kumur.
4. Terapi uap, merupakan salah satu perawatan yang paling umum untuk sinusitis. Rebus air dalam ketel sampai menguap. Tuangkan ke dalam cangkir atau mangkuk. Tutupi wajah dan kepala dengan handuk, lalu hirup dan hembuskan uapnya melalui hidung.
5. Selain metode di atas, Anda harus menjaga pola makan seimbang dan gaya hidup sehat untuk menjaga sistem kekebalan tubuh yang kuat dan kurangi risiko-risiko yang akan menyebabkan sinus. Anda juga harus menghindari debu, serbuk sari, dan makanan dingin. Juga, jika Anda menderita sinusitis, merokok harus benar-benar dihindari. (jay)

source disini

February 14, 2013

10 Gejala Infeksi Virus HIV yang Sering Diabaikan


Hingga saat ini Human Immunodeficiency Virus atau yang kita kenal dengan HIV masih menjadi penyakit mematikan dan belum ditemukan obat untuk menyembuhkannya. Secara umum sulit sekali membedakan gejala infeksi virus HIV dengan penyakit lain. Bahkan pada beberapa kasus, keterlambatan diagnosa penyakit HIV bisa berujung pada kematian.

10-Gejala-Infeksi-Virus-HIV-yang-Sering-DiabaikanVirus HIV ditularkan melalui cairan tubuh seperti sperma, cairan vagina, atau transfusi darah. Virus ini hanya memerlukan waktu maksimal dua bulan sebelum masuk ke dalam tubuh dan menggerogoti sistem pertahanan tubuh kita.
Antara 40-90 persen orang yang terpapar virus HIV pada awalnya akan mengalami gejala seperti flu yang dikenal dengan Acute Retroviral Syndrome disingkat ARS. Namun terkadang gejala HIV tidak dapat terdeteksi bahkan hingga beberapa tahun ke depan pasca terinfeksi virus HIV.
“Karena HIV tidak dapat terdeteksi sejak dini dan apakah tubuh kita terpapar HIV atau tidak maka sangat direkomendasikan untuk melakukan tes laboratorium untuk mengetahuinya. Terutama bagi Anda yang gemar berhubungan seks dengan orang-orang yang berbeda,” ungkap Michael Horberg, MD, Direktur HIV/AIDS for Kaiser Permanente, di Oakland.
Berikut 10 gejala umum virus HIV yang patut Anda waspadai
  1. Demam
    Demam ringan adalah gejala awal yang paling umum terjadi saat seseorang terpapar virus HIV. Demam ringan ini seringkali disertai dengan sakit tenggorokan, kelelahan yang ekstrim, dan pembekakan kelenjar getah bening.
    Demam adalah reaksi dari sistem kekebalan tubuh sebagai akibat dari masuknya virus HIV ke aliran darah dengan jumlah yang berlipat ganda.
  2. Nyeri Otot
    Nyeri otot dan persendian tak hanya dialami oleh orang-orang yang mengalami gejala penyakit hepatitis dan sifilis, tapi juga dirasakan seseorang yang telah terpapar virus HIV. Gejala ini seringkali diabaikan hingga paparan virus HIV benar-benar masuk ke tingkat yang mengkhawatirkan.
  3. Ruam Kulit
    Ruam bisa berupa bercak-bercak kemerahan pada kulit atau benjolan menyerupai jerawat dalam jumlah banyak yang tak sembuh-sembuh. Gejala ini akan muncul jika paparan virus HIV telah mencapai pada tingkat yang lebih parah.
  4. Mual, Muntah, dan Diare
    Antara 30- 60 persen pengidap HIV akan mengalami gejala singkat mual, muntah, dan serangan diare. Selain sebagai gejala HIV tahap lanjut, gejala-gejala di atas juga bisa muncul sebagai efek samping dari terapi pengobatan.
  5. Berat Badan Turun Drastis
    Berat badan turun drastis merupakan gejala tahap lanjut bahwa tubuh telah terinfeksi HIV. Berat badan turun drastis bisa terjadi akibat diare atau kurangnya nutrisi tubuh akibat sering memuntahkan makanan.
  6. Batuk Kering
    Biasanya batuk kering akan terjadi setelah satu tahun terjangkit virus HIV, sekaligus menjadi tanda bahwa penyakit ini semakin memburuk. Penggunaan obat batuk sekali pun tidak dapat meredakan batuk akibat paparan virus HIV.
  7. Perubahan pada Kuku
    Tanda lain dari infeksi HIV adalah perubahan pada kuku seperti penebalan, kuku melengkung, dan perubahan warna seperti kuku menghitam atau muncul garis coklat vertikal atau horisontal dipermukaan kuku.
    “Perubahan kuku ini dapat terjadi akibat infeksi jamur seperti kandida. Mengingat penderita HIV mengalami penurunan sistem kekebalan tubuh, maka jamur tersebut bisa sangat mudah berkembang,” kata Horberg.
  8. Infeksi Jamur pada Mulut
    Infeksi jamur tak hanya menyerang permukaan kuku, tapi juga organ lain seperti mulut. Jika jamur sudah menginfeksi mulut, maka pengidap HIV akan sulit untuk mengunyah dan menelan makanan.
  9. Kebingungan dan Sulit Konsentrasi
    Masalah kognitif bisa menjadi tanda demensia terkait HIV. Selain mengalami kebingungan dan sulit berkonsentrasi, demensia terkait HIV juga dapat mempengaruhi memori dan masalah perilkau seperti mudah marah dan tersinggung. Gejala ini diiringi dengan menurunnya keampuan motoris tubuh seperti menjadi ceroboh, menurunnya kordinasi tubuh, dan bahkan hilangnya kemampuan untuk menulis.
  10. Herpes Genital
    Herpes genital yang terjadi pada penderita HIV umumnya tidak memiliki gejala yang khas. Namun luka yang muncul cenderung lebih besar dan lebih dalam. Penyakit ini lebih banyak menular melalui hubungan kontak kulit dengan penderita, terutama saat berhubungan seks. Umumnya gejalanya adalah timbul bintil-bintil di bagian luar alat kelamin yang bentuknya memerah dan membengkak.


source disini

February 13, 2013

4 Gejala Serangan Jantung yang Perlu Anda Waspadai


4-Gejala-Serangan-Jantung-yang-Perlu-Anda-WaspadaiPenyakit jantung merupakan penyakit mematikan yang paling sering terjadi di seluruh dunia. Menurut data dari WHO (World Health Organization) dilaporkan bahwa sekitar 3000 penduduk Amerika menderita penyakit jantung. Bahkan American Heart Association (AHA) di tahun 2004 melaporkan 5,2 juta penduduk Amerika menderita gagal jantung.

Asuransi kesehatan Medicare USA paling banyak mengeluarkan biaya untuk diagnosis dan pengobatan gagal jantung dan diperkirakan lebih dari 15 juta kasus baru penyakit jantung setiap tahunnya di seluruh dunia.
Penyakit jantung umumnya disebakan oleh minimnya pasokan oksigen menuju jantung, sehingga jantung tidak dapat berfungsi dengan baik. Serangan jantung merupakan salah satu penyakit jantung yang paling mematikan dan sering disebut sebagai silent killer, karena terkadang penyakit ini tidak menunjukkan tanda-tanda tertentu hingga orang tersebut pingsan atau bahkan meninggal.
Namun, ada beberapa gejala serangan jantung yang bisa Anda deteksi sejak dini, agar Anda bisa segera berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut. Berikut beberapa gejala serangan jantung yang perlu Anda waspadai:
  1. Cepat Lelah
    Secara normal tingkat pekerjaan yang menguras tenaga dan olahraga menjadi faktor munculnya rasa lelah. Namun jika Anda mudah lelah saat melakukan aktivitas yang ringan, Anda perlu waspada. Lebih dari 60 persen gejala serangan jantung diawali dari kondisi tubuh yang mudah lelah, akibat minimnya oksigen menuju jantung.
  2. Rasa tidak Nyaman di Dada 
    Rasa tidak nyaman di dada seperti nyeri yang menjalar ke punggung, leher, dan rahang, disertai mata berkunang-kunang, pusing,dan mual juga bisa menjadi tanda-tanda seseorang akan mengalami serangan jantung. Nyeri dada biasanya akan berkurang ketika beristirahat. Namun akan kembali terasa ketika melakukan aktivitas.
  3. Napas Berat
    Lebih dari 50 persen wanita yang akan mengalami serangan jantung kesulitan mengatur ritme bernapas. Kondisi psikologis yang tidak stabil seperti emosi memuncak dan kesedihan mendalam bisa menjadi penyebab napas terasa berat yang mungkin bisa menjadi gejala awal serangan jantung.
  4. Keringat Dingin
    Gejala lainnya adalah munculnya keringat dingin disertai dengan napas yang pendek dan tersengal. Ini akan terjadi ketika Anda mulai merasakan rasa tidak nyaman di daerah dada dan sekitarnya.
Gejala umum di atas bisa saja tidak muncul ketika seseorang akan mengalami serangan jantung. Namun, jika Anda mengalami salah satu dari gejala di atas sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui diagnosis lebih lanjut.
Risiko serangan jantung sebenarnya bisa dikurangi sejak dini, yaitu dengan cara menjalankan pola hidup sehat sedini mungkin. Menghentikan kebiasaan merokok, menyisihkan makanan berlemak, menghindari stres, dan rajin berolahraga merupakan langkah yang tepat agar Anda terbebas dari risiko serangan jantung dan penyakit jantung lainnya.

source disini

January 4, 2013

Mengenal & Mengatasi Konstipasi pada Anak



Konstipasi (Sulit BAB) merupakan masalah yang sering terjadi pada anak-anak. Orangtua sering menjadi khawatir karena gangguan kebiasaan BAB pada anak.
Bayi sering BAB sampai beberapa kali sehari. Sejauh tidak cair, hal tersebut tergolong normal. Bayi yang minum ASI eksklusif lebih jarang mengalami kesulitan BAB dibandingkan dengan yang diberikan susu formula, jadi ASI tetaplah pilihan terbaik.
'Who knew?' photo (c) 2006, Don Richards - license: http://creativecommons.org/licenses/by/2.0/Secara umum frekuensi BAB digolongkan normal bila frekuensinya antara 3 kali sehari sampai sekali setiap 2 hari. Sulit BAB yang dikenal dengan istilah medis “konstipasi”, sering ditandai dengan BAB yang jarang dengan kotoran/ feces yang keras dan kering, sulit mengeluarkan feces yang ditandai dengan mengejan berlebihan, dan nyeri saat BAB.
Banyak faktor yang dapat menjadi penyebab sulit BAB pada anak, antara lain perubahan pola makan dan toilet training yang terlalu dini.

Gejala

Gejala dan tanda dari konstipasi antara lain :
  • Tidak BAB selama beberapa hari
  • Feces yang keras, kering dan sulit dikeluarkan
  • Rasa sakit waktu BAB
  • Sakit perut
  • Mual
  • Sedikit BAB cair/lunak/padat pada celana anak
  • Adanya sedikit darah di permukaan feces yang keras
  • Nafsu makan menurun
  • Anak menjadi rewel.
  • Terlihat tidak sehat.

Kapan harus berkonsultasi dengan dokter?

Konstipasi biasanya bukanlah masalah serius, walaupun terkadang dapat terjadi komplikasi. Bawalah anak Anda ke dokter bila konstipasi berlangsung lebih dari 2 minggu dengan disertai :
  • panas
  • muntah
  • adanya darah di feces
  • perut membesar
  • turunnya berat badan
  • nyeri di anus karena adanya luka
  • rectum (usus bagian bawah) keluar dari lubang anus.
  • bayi yang baru saja lahir yang tidak BAB selama lebih dari 48 jam.
  • gangguan BAK.

Penyebab

Konstipasi biasanya disebabkan makanan yang berjalan terlalu lama di saluran pencernaan sehingga menyebabkan feces menjadi keras dan kering.
Beberapa faktor yang menyebabkan konstipasi pada anak, antara lain :
  • Menahan BAB. Terkadang anak menahan BAB karena takut di toilet (biasanya di sekolah) dan tidak ingin berhenti saat bermain, atau karena merasa tidak nyaman menggunakan toilet umum. Rasa nyeri waktu BAB karena adanya luka di anus juga menyebabkan anak menahan BAB.
  • Toilet training yang terlalu dini, menyebabkan anak protes dan menahan BAB.
  • Perubahan pola makan. Kurangnya sayur dan buah yang kaya serat akan menyebabkan konstipasi. Juga sering terjadi saat bayi di atas 6 bulan beralih secara bertahap dari susu ke makanan.
  • Kurang minum, menyebabkan feces menjadi lebih keras.
  • Perubahan rutinitas, seperti perjalanan jauh, cuaca panas atau stres dapat mempengaruhi fungsi pencernaan.
  • Obat-obatan yang dapat menyebabkan konstipasi antara lain antasid, kalsium, zat besi, antidepresi, kodein, diuretik.
  • Alergi susu sapi, walaupun jarang, dapat pula menyebabkan konstipasi
  • Faktor keturunan
  • Kondisi medis seperti kelainan anatomis, metabolik atau masalah pencernaan lainnya.

Pengobatan

Bila perlu dokter akan menyarankan penggunaan :
  • Suplemen fiber/serat atau pelunak feces
  • Osmotic laxative, misal : polyethylene glycolmineral oil, Lactulose – biasanya diberikan beberapa minggu sampai pola BAB menjadi normal.
  • Stimulant laxative, misal : bisacodyl, senna, docusate sodium – tidak boleh diberikan dalam jangka waktu lama.
  •  Tindakan bedah, hanya untuk kasus yang sangat berat.

Penanganan di rumah

Beberapa langkah berikut dapat meringankan atau menghilangkan konstipasi pada anak :
  • Makanan yang mengandung banyak serat. Disarankan pemberian sayur/buah sebanyak 0,5 gram setiap 1 kg berat badan. Misal anak berat 10 kg, disarankan pemberian sayur/buah sebanyak 5 gram / hari. Atau cara lain yang lebih mudah adalah berikan sayur/buah sebanyak sepertiga dari porsi makan, setiap kali makan. Buah manis yang dianjurkan : apel, anggur, peach, pear, strawberry, pepaya, mangga.
  • Minum yang cukup. Pada bayi di bawah 6 bulan dengan konstipasi, dapat diberikan tambahan air putih di antara waktu minum susu.
  • Pada bayi di atas 6 bulan yang sudah mulai makan dapat diberikan jus buah segar yang manis ataupun buah yang dihaluskan.
  • Berikan waktu secukupnya pada anak saat BAB.
  • Berikan dukungan pada anak. Bisa diberikan hadiah kecil seperti stiker, buku gambar atau mainan bila anak balita Anda mau BAB dengan baik. Jangan marahi/hukum anak bila tidak mau BAB atau keluar feces di celana, hal ini akan membuatnya semakin menahan BAB dan memperparah konstipasinya.
  • Pada anak, tingkatkan aktivitas fisiknya, minum yang banyak pada saat dan setelah aktivitas fisik dan lakukan secara teratur.
  • Biasakan anak Anda untuk BAB di toilet secara rutin, biasanya pagi hari. Untuk toilet duduk, siapkan dudukan kecil yang sesuai untuk anak.


source disini

Artikel Menarik Lainnya...

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More