Download

7 Makanan Lezat Rendah Kalori Untuk Menurunkan Berat Badan

Beberapa Makanan Sehat Lezat tetapi rendah kalori yang bisa dikonsumsi untuk menurunkan berat badan anda..

Kenapa Sarapan Penting Untuk Menurunkan Berat Badan?

Penjelasan singkat tentang arti penting sarapan dalam proses menurunkan berat badan...

5 Tips Agar Tetap Termotivasi dalam Menurunkan Berat Badan

5 Tips sederhana agar kita tetap termotivasi dalam proses menurunkan berat badan...

12 Langkah Awal Menurunkan Berat Badan Anda

12 Panduan sederhana sebagai langkah awal menurunkan berat badan

6.5 Kesalahan Paling Fatal Dalam ber-Diet

Beberapa Kesalahan Fatal yang sering dilakukan oleh orang-orang yang menjalankan program diet...

January 21, 2012

Mengenal Lebih Dekat Asam Lemak Esensial (Bag.I)


Pada dasarnya, asam lemak esensial merupakan asam lemak tak jenuh yang berasal dari asam linolenat, linoleat dan oleat. Omega-9 (berasal dari Asam Oleat) dalam hal ini sifatnya perlu namun tidak esensial, karena dapat diproduksi oleh tubuh dalam jumlah yang cukup. Oleh karena itu, EFA dikelompokan menjadi 2 jenis, yaitu Omega-3 (Asam Linolenat) dan Omega-6 (Asam Linoleat). Angka yang mengikuti “omega-“ mewakili posisi dari ikatan rangkap pertama, terhitung dari kelompok pangkalan metil pada molekul.
Essential Fatty Acid (EFA) atau sering disebut asam lemak esensial, merupakan lemak penting yang dibutuhkan oleh tubuh yang harus diperoleh dari makanan. Istilah ini mengacu pada jenis asam lemak yang dibutuhkan dalam proses biologis dan bukan yang hanya berfungsi sebagai bahan bakar.
Fungsi EFA
Asam lemak esensial berfungsi mendukung sistem kardiovaskular, reproduksi, kekebalan tubuh serta susunan saraf. Tubuh manusia memerlukannya untuk membuat dan memperbaiki membran sel, memampukan sel untuk memperoleh nutrisi optimal serta mengeluarkan produk limbah yang membahayakan.
Fungsi utama lainnya adalah untuk memproduksi prostagladin, yang mengatur fungsi tubuh seperti denyut jantung, tekanan darah, penggumpalan darah, kesuburan, pembuahan serta memainkan peranan pada fungsi kekebalan tubuh dengan mengatur peradangan dan mendorong tubuh untuk melawan infeksi. Tidak hanya itu, asam lemak esensial ini juga dibutuhkan untuk pertumbuhan yang tepat bagi anak, terutama bagi perkembangan dan pendewasaan sistem sensorik yang netral, dengan situasi di mana anak lelaki memiliki kebutuhan yang lebih tinggi dari anak perempuan. Janin serta bayi yang mengkonsumsi ASI juga memerlukan pasokan asam amino esensial yang cukup melalui asupan makanan ibunya.
Dampak Kekurangan EFA
Rasio asupan asam lemak omega-6 berbanding omega-3 yang ideal adalah diantara 1:1 dan 4:1, sedangkan kebanyakan orang hanya memperoleh rasio diantara 10:1 dan 25:1. Minimun konsumsi asam linolenat (Omega-3) dan linoleat (omega-6) yang sehat lewat makanan bagi orang dewasa adalah masing-masing 1,5 gram sehari.
Kekurangan Asam lemak esensial dan Omega 6/3 yang tidak seimbang dihubungkan dengan kondisi kesehatan yang serius seperti jantung, kanker, resistensi insulin, lupus, skizofrenia, depresi, depresi pascamelahirkan, penuaan dini, stroke, kegemukan, diabetes, arthritis, ADHD dan penyakit alzhemeir, dan lainnya.
Omega-3 (Asam Linolenat)
Asam Alfa Linoleat (ALA) merupakan asam lemak omega-3 yang utama. Pada manusia sehat, zat ini akan diubah menjadi asam eicosapentaenoic (EPA) dan kemudian menjadi asam docosahexaenoic (DHA). EPA beserta GLA, yang disintesis dari asam linoleat (omega-6), kemudian diubah menjadi senyawa seperti hormon yang dikenal sebagai eikosanoid , yang membantu dalam banyak fungsi tubuh termasuk fungsi organ vital dan aktivitas intraseluler.
Omega-3 digunakan dalam pembentukan dinding sel, membuat mereka lentur dan fleksibel, serta meningkatkan sirkulasi dan penyerapan oksigen dan fungsi sel darah merah. Kekurangan omega-3 akan mempengaruhi penurunan daya ingat dan kemampuan mental, kesemutan pada saraf, penglihatan buruk, memperlambat pertumbuhan bayi, dan masih banyak lagi.
Konsumsilah asam lemak esensial dalam jumlah yang cukup tiap hari, agar Anda dapat terhindar dari berbagai penyakit yang dapat mengganggu kesehatan dan aktivitas Anda. Untuk memahami lebih jauh tentang sumber asam lemak esensial bagi tubuh, akan kita lanjutkan dalam artikel selanjutnya.


Baca juga: Mengenal Lebih Dekat Asam Lemak Esensial (Bag.II)

source:http://duniafitnes.com
peluang usaha

January 20, 2012

Makanan Kaya Nutrisi Yang Rentan Terkontaminasi (Bag.II)


Seperti yang telah kita bahas dalam artikel ‘Makanan Kaya Nutrisi yang Rentan Terkontaminasi (Bag.1)’, bahwa makanan sehat seperti telur, tuna, dan kerang, merupakan contoh makanan sehat yang rentan terkontaminasi. Nah, berikut ini akan kita kupas kembali beberapa makanan yang memiliki kandungan nutrisi berkualitas tinggi, tetapi rentan terhadap kontaminasi yang dapat merugikan kesehatan Anda.
Berhati-hati dalam memilih makanan yang sehat dan bebas kontaminasi adalah langkah pertama yang harus Anda lakukan untuk menjaga makanan Anda tetap sehat. Saat ini banyak sekali makanan sehat yang beredar, namun rentan terhadap kontaminasi makanan.
  • Keju
    Salmonella dan listeria adalah dua bakteri yang paling sering mengkontaminasi keju. Kontaminasi bakteri-bakteri ini sangat berbahaya, terutama bagi janin pada ibu hamil. Oleh karena itu, agar keju tetap aman dikonsumsi, simpanlah keju di wadah tertutup yang kedap udara. Selain itu, gunakan pisau yang bersih dan kering untuk memotong keju.
  • Sayur dan Buah
    Bukan hanya bahan makanan hewani saja yang rentan terkontaminasi. Makanan nabati atau yang berasal dari tumbuhan pun rentan terhadap kontaminasi. Ada 12 buah-buahan dan sayur-sayuran yang dikenal dengan sebutan “Dirty Dozen”. Buah dan sayur tersebut kaya vitamin, mineral, dan antioksidan namun paling banyak terkontaminasi residu pestisida. Buah-buahan tersebut antara lain persik, strawberry, apel, blueberry, nectarine (sejenis persik yang lebih kecil, berkulit merah), cherry, dan anggur. Sedangkan sayuran yang masuk dalam “Dirty Dozen” tersebut antara lain seledri, paprika, bayam, kale (sejenis kubis), dan kentang. Selain tercemar pestisida, sayur dan buah juga rentan terhadap bakteri.
    Pastikan Anda mencuci buah dan sayuran dengan air bersih yang mengalir agar bakteri dan kotoran yang menempel bisa hilang bersama air. Selain itu, pakailah pisau, talenan, dan alat masak yang bersih untuk mencuci, menyiapkan, dan mengolahnya. Hindari pemakaian bersamaan antara alat masak untuk sayuran dan daging-dagingan untuk mencegah terjadinya kontaminasi silang.
  • Tomat dan Tauge
    Tomat dan tauge juga merupakan jenis makanan yang rentan terkontaminasi, baik dari bagian tanaman itu sendiri maupun dari alat memasaknya. Jika Anda akan mengkonsumsi tomat beserta kulitnya, pastikan Anda cuci bersih terlebih dahulu tomat tersebut. Gunakan juga pisau dan alat masak lain yang digunakan dalam kondisi bersih. Sedangkan untuk tauge, pastikan Anda membersihkan terlebih dahulu bagian ujung tauge sebelum dimasak atau dikonsumsi, untuk memastikan keamanan tauge bagi tubuh Anda.
Jagalah diri Anda dengan membiasakan mengonsumsi makanan sehat yang bersih dan bebas kontaminasi. Pilihlah makanan dengan teliti dan olah dengan cara yang benar agar terhindar dari kontaminasi makanan. Semoga bermanfaat.

source:http://duniafitnes.com

January 19, 2012

Makanan Kaya Nutrisi Yang Rentan Terkontaminasi (Bag.I)


Keamanan pangan merupakan suatu masalah yang serius. Makanan yang terkontaminasi sering menimbulkan keracunan makanan, baik secara massal maupun perorangan. Bahkan data Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO (World Health Organization) menunjukkan bahwa makanan yang terkontaminasi adalah penyebab dari sekitar 1,5 milyar kejadian penyakit diare, di mana diare berat juga menjadi penyebab utama kematian terutama pada anak-anak.

Nutrisi dari makanan sehari-hari sangat kita butuhkan untuk menunjang fungsi tubuh dan perkembangan otot yang optimal. Akan tetapi, bagaimanakah pemilihan makanan yang Anda konsumsi setiap hari? Anda yakin makanan yang Anda beli, Anda olah, dan Anda konsumsi tersebut sudah bebas dari kontaminasi?
Itulah sebabnya, untuk menekan angka kejadian penyakit akibat kurangnya tingkat keamanan pangan, diterapkanlah praktek pengawasan mutu makanan melalui GMP (Good Manufacturing Practices) atau Cara Produksi Makanan yang Baik (CPMB).
Kontaminasi Makanan
Kontaminasi makanan adalah terdapatnya bahan atau organisme berbahaya dalam makanan. Sedangkan bahan atau organisme berbahaya tersebut dikenal dengan istilah kontaminan. Secara garis besar ada 3 macam kontaminan makanan, yaitu kontaminan biologis, kimiawi, dan fisik. Kontaminan biologis adalah organisme hidup, entah itu serangga, ataupun mikroorganisme seperti bakteri, jamur, parasit, hingga virus.

Sedangkan kontaminan kimiawi berupa berbagai macam bahan dan unsur kimia misalnya zat kimia dalam pelapis alat pengolahan makanan, logam yang terakumulasi pada produk perairan, sisa antibiotik, pupuk, insektisida, pestisida, dan herbisida, serta dari bahan pembersih atau sanitiser kimia. Kontaminan fisik bisa berupa benda asing dalam makanan, misalnya paku, pecahan kaca, serpihan logam, isi stapler, lidi, kerikil, rambut, dan sebagainya yang selain mengurangi nilai estetika makanan juga bisa berbahaya jika sampai termakan.
Nah, berikut ini ada beberapa macam makanan yang memiliki kandungan nutrisi berkualitas yang sangat tinggi, akan tetapi rentan terhadap kontaminasi, sehingga membutuhkan perlakuan yang baik dalam menangani dan mengolahnya.
  • Telur
    Meskipun telur adalah sumber protein yang baik yang mudah didapatkan dan harganya relatif terjangkau, akan tetapi Anda tetap harus berhati-hati saat mengkonsumsi telur. Bakteri Salmonella yang biasa mengkontaminasi telur mentah bisa menyebabkan keracunan makanan. Oleh karena itu, pastikan Anda memasak telur hingga matang sebelum mengkonsumsinya. Selain itu, cuci cangkang telur dan lap hingga bersih sebelum menyimpannya di lemari es.
  • Tuna
    Tuna adalah jenis ikan yang rentan terhadap kontaminasi scombrotoxin. Kontaminasi ini terjadi jika suhu penyimpanan tuna setelah penangkapan masih terlalu tinggi. Pastikan Anda pilih ikan tuna yang benar-benar masih segar untuk menghindari keracunan makanan akibat toksin tersebut, yang umumnya berupa gejala pusing dan kram.
  • Tiram Dan Kerang
    Tiram dan kerang merupakan makanan laut atau seafood yang paling sering menimbulkan keracunan. Kontaminasi seafood ini umumnya disebabkan karena mereka hidup di habitat air yang sudah tercemar berbagai kontaminan.
Nah, sekarang Anda tahu makanan apa saja yang rentan terhadap kontaminasi. Untuk menghindari keracunan akibat kontaminan, pastikan Anda memilih makanan yang segar, dan memasaknya dengan benar. Masih ada beberapa makanan yang rentan terhadap kontaminan yang akan kita kupas dalam artikel selanjutnya. Semoga bermanfaat.


Baca juga: Makanan Kaya Nutrisi Yang Rentan Terkontaminasi (Bag.II)

source:http://duniafitnes.com
peluang usaha

January 18, 2012

8 Makanan Sehat Untuk Umur Panjang



Era modern seperti sekarang ini telah menempatkan kita di tengah-tengah gaya hidup yang makin jauh dari kata “sehat”. Junk food seakan sudah menjadi bagian besar dari pola makan sehari-hari masyarakat saat ini. Untuk itu, mulailah perbaiki gaya hidup Anda untuk umur yang lebih panjang. Selain rajin berolahrga, Anda bisa mewujudkan panjang umur dengan mengonsumsi 8 makanan sehat berikut ini:
Panjang umur. Siapa yang tidak menginginkannya? Hampir setiap orang di dunia ingin memiliki umur yang lebih panjang agar dapat menikmati kebersamaan dengan orang-orang tercinta lebih lama. Hidup sehat adalah kunci untuk mendapatkan itu, salah satunya melalui pemilihan makanan yang lebih sehat dalam pola makan sehari-hari. Nah, apa saja makanan sehat yang bisa punya khasiat untuk membuat umur lebih panjang? Temukan di artikel berikut ini.
  1. Teh Hijau
    Bagi banyak orang, hal pertama yang mereka lakukan ketika bangun tidur adalah minum kopi. Kafein yang dikonsumsi dalam jumlah banyak dapat menyebabkan kegelisahan, stres, dan bahkan insomnia. Untuk menghindari efek samping mengonsumsi kopi, gantikan kopi dengan teh hijau. Teh hijau diperkaya dengan antioksidan yang kuat untuk melawan kanker dan terbukti efektif untuk mencegah dan merawat atherosclerosis (pengerasan pembuluh darah), dan jika digabungkan dengan latihan yang baik, teh hijau dapat membantu menurunkan berat badan.
  2. Biji-bijian
    Jika Anda terbiasa ngemil makanan olahan yang mengandung pemanis dan pewarna buatan, gantikan makanan ini dengan makanan alami yang lebih sehat seperti biji-bijian atau kacang-kacangan. Penelitian membuktikan bahwa hampir semua jenis biji-bijian ataupun kacang-kacangan mengandung vitamin E dan asam lemak Omega 3 yang dapat mencegah penyakit jantung dan penuaan dini.
  3. Nasi Merah
    Nasi merah kaya akan serat makanan yang berguna untuk menurunkan kolesterol jahat dalam darah dan melancarkan pencernaan. Nasi merah juga mengandung asam amino yang dapat membantu meningkatkan hormon pertumbuhan. Di samping itu, mengonsumsi nasi merah akan membuat Anda kenyang lebih lama, sehingga mencegah porsi makan yang terlalu besar.
  4. Ikan Segar
    Penelitian menyebutkan bahwa mengonsumsi daging merah terlalu banyak dapat meningkatkan risiko kanker, seperti kanker payudara dan kanker prostat. Oleh karena itu, jika Anda ingin mengonsumsi daging, pilihlah daging ikan. Daging ikan kaya akan protein dan rendah lemak. mengandung asam lemak Omega 3 yang berguna mencegah pembentukan plak pada pembuluh darah, mengurangi peradangan, dan mencegah tekanan darah tinggi.
  5. Minyak Zaitun
    Sebagian besar minyak yang beredar di pasaran mengandung kolesterol dan lemak jenuh yang tinggi. Tingginya kolesterol dapat memicu penyakit kronis seperti serangan jantung dan stroke. Untuk menjaga kesehatan tubuh Anda, gunakan minyak zaitun dalam masakan Anda. Minyak zaitun mengandung asam lemak tak jenuh tunggal, yang berperan meningkatkan kadar kolesterol baik dalam tubuh untuk menekan kolesterol jahat.
  6. Ubi Jalar
    Selain dapat membuat Anda kenyang lebih lama, ubi jalar memiliki kandungan gizi yang jauh lebih baik dari kentang. Ubi jalar kaya akan beta karoten dan vitamin C, yang berfungsi meningkatkan kekebalan tubuh dari serangan penyakit. Selain itu ubi jalar juga kaya akan serat dan DHEA yang berperan penting mencegah penuaan dini.
  7. Buah Berry
    Gula tambahan yang banyak terdapat pada makanan olahan seperti permen, kue, dan minuman bersoda dapat meningkatkan risiko obesitas dan penyakit diabetes. jika Anda ingin merasakan sensasi manis dari makanan Anda, konsumsilah buah-buahan seperti strawberry, blackberry, raspberry, dan cherry. Di samping menyajiikan rasa manis alami, buah-buahan ini kaya akan antioksidan yang berguna untuk melawan radikal bebas dan membuang racun dalam tubuh.
  8. Air Mineral
    Anda suka minuman bersoda? Segera batasi dan hindari minuman ini! Mengapa? Karena sebagian besar minuman bersoda mengandung fosfor yang sangat tinggi yang dapat mengikis kepadatan tulang. Gantikan minuman bersoda Anda dengan air mineral yang lebih sehat. Air dapat membantu tubuh Anda menyingkirkan racun yang dapat mengancam kesehatan tubuh Anda. Minumlah setidaknya 8 – 9 gelas air per hari untuk menjaga kesehatan tubuh Anda. Jika air mineral saja tidak cukup bagi Anda, cobalah jus buah 100% tanpa gula. Rasa manis dan kesegaran alami yang Anda dapatkan dari jus buah akan menghilangkan dahaga Anda seketika.
Ternyata jika Anda tetap menjaga gaya hidup sehat yang salah satunya bisa Anda lakukan dengan memilih berbagai makanan sehat, maka Anda akan dapatkan umur panjang. Jadi tunggu apa lagi, segera masukkan makanan sehat ke dalam menu harian Anda dan milikilah kebahagiaan lebih lama bersama orang-orang terdekat Anda.

January 16, 2012

Mengenal Sistem Pencernaan Tubuh (Bag.II)


Seperti yang kita bahas dalam artikel “Mengenal Sistem Pencernaan Tubh (Bag.I)”, bahwa sistem pencernaan dibagai dalam dua proses yaitu proses mekanikal dan kimiawi. Proses pencernaan mekanikal terjadi di dalam mulut dengan bantuan gigi dan kelenjar ludah, sedangkan proses kimiawi dilakukan dengan bantuan zat-zat kimiawi dalam tubuh. Sekarang kita akan menyimak bagaimana proses pencernaan makanan selanjutnya, setelah di proses dalam mulut Anda.
Perut
Perut Anda dikelilingi oleh otot yang kuat yang bisa melakukan suatu kontraksi yang disebut peristalsis. Tujuannya untuk menggerakkan makanan perlahan melalui perut Anda menuju semacam tempat yang secara mekanis memecah makanan yang sudah hancur setelah di kunyah menjadi partikel yang lebih kecil lagi. Sementara proses ini berjalan, sel-sel pada dinding perut mengeluarkan semacam cairan yang berupa enzim, hydrochloric acid dan lendir (lendir ini melindungi perut dari hydrochloric acid dan enzim).
Salah satu enzim perut yaitu gastric alkohol dehydrogenase, mencerna sejumlah kecil alkohol, nutrisi yang tidak biasanya yang dapat diserap langsung menuju aliran darah Anda meskipun belum dicerna. Enzim yang lain, seperti cairan dari perut, memulai pencernaan protein dan lemak, memisahkannya dari komponen dasar makanan yaitu asam amino (dari protein) dan asam lemak.
Sebagian besar, pencernaan karbohidrat agak terhambat meskipun sementara, terhambat di perut, karena cairan perut yang sangat asam sehingga mengnon-aktifkan amylase, enzim pada air liur yang memecah karbohidrat kompleks menjadi gula biasa. Asam dalam perut dapat memecah beberapa ikatan karbohidrat, dengan demikian pencernaan karbohidrat juga terjadi walau sedikit.

Pada akhirnya, makanan dalam perut Anda tercampur isinya menjadi sebuah sup yang disebut chyme. Saat sup ini sedikit tumpah melewati perut melalui usus kecil, proses pencernaan karbohidrat berlanjut dan tubuh Anda mulai menyerap nutrisi dari makanan yang masuk.
Usus Kecil
Saat ‘sup’ tumpah dari perut menuju bagian usus kecil ini, ada cairan baru yang ikut dilepaskan, yaitu:
  • Enzim pankreas dan usus yang menyelesaikan proses pencernaan protein menjadi asam amino dan membantu mencerna lemak serta karbohidrat
  • Air empedu, cairan berwarna kehijau-hijauan (terbuat di liver dan disimpan di kantung empedu) yang membantu mencampur lemak dengan air.
  • Cairan alkalin pankreas yang membantu mengurangi keasaman ‘sup’ sehingga amilase dapat membantu secara total merubah karbohidrat kompleks menjadi gula biasa.
  • Dehidrogenase alkohol dalam usus yang membantu mencerna alkohol yang tidak terserap ke dalam aliran darah Anda.
Saat zat kimia ini sedang bekerja, kontraksi peristaltic di usus kecil menggerakkan makanan melewati sebuah tabung atau lorong sehingga tubuh Anda dapat menyerap gula, asam amino, asam lemak, vitamin dan mineral masuk ke dalam sel pada dinding usus.
Usus Besar
Usus besar, tugas utamanya adalah menyerap air dari makanan yang tidak dapat diserap kemudian memerasnya hingga tertinggal sisanya yang berbau dan dibuang melalui anus yang dikenal dengan sebutan feses. Feses terbuat dari material makanan yang tidak dapat dicerna, ditambah dengan sel yang mengelupaskan lapisan dinding usus, dan bakteri yang cukup banyak.
Peran bakteri dalam usus besar antara lain, memecah nitrogen yang tidak tercerna, menghasilkan gas metan, karbondioksida, dan hidrogen, serta berguna memproses serat untuk menghasilkan short chain fatty acids yang melindungi sel usus besar dari kerusakan akibat kanker.
Itulah proses perjalanan panjang makanan dalam tubuh Anda. Oleh karena itu, sayangi kesehatan pencernaan Anda dengan mengkonsumsi makanan sehat agar bisa bekerja sesuai dengan fungsinya. Semoga bermanfaat.

source:http://duniafitnes.com

Mengenal Sistem Pencernaan Tubuh (Bag.I)


Dalam perjalanan ini, makanan akan diubah menjadi zat kimia yang dapat diserap tubuh untuk digunakan sebagai energi atau membangun jaringan tubuh yang baru.


Pada dasarnya sistem pencernaan adalah merupakan satu tabung panjang yang dimulai dari mulut Anda, dilanjutkan turun hingga tenggorokan menuju perut Anda kemudian diteruskan ke usus kecil dan besar hingga rectum dan berakhir di anus.
Proses Pencernaan Makanan
Pada dasarnya proses pencernaan makanan dibagi dalam dua bagian, yaitu:
  • Pencernaan mekanikal. Proses ini terjadi pada mulut dan perut Anda. Gigi anda mengunyah dan memecah makanan menjadi bagian kecil yang dapat Anda telan tanpa tersedak. Dalam perut Anda, proses ini berlanjut dan terus memecah makanan menjadi partikel yang lebih kecil lagi.
  • Pencernaan kimiawi. Terjadi pada setiap poin proses pencernaan dalam tubuh di mana enzim dan zat lain seperti hydrochloric acid (berasal dari sel yang terdapat pada jalur menuju perut) dan bile (berasal dari kantung empedu) melelehkan makanan kemudian melepaskan nutrisi yang terkandung agar terserap tubuh.
Memahami Bagaimana Tubuh Anda Mencerna Makanan
Inilah kronologis proses pencernaan makanan dalam tubuh kita yang terjadi setiap setiap hari.
  • Mata dan hidung
    Saat Anda melihat makanan lezat, otak akan merespon dengan merangsang organ pencernaan untuk bersiap-siap menerima makanan. Sedangkan bau atau aroma dari makanan lezat dikirimkan melalui sebuah molekul yang terbang dari permukaan makanan menuju ke membran dalam hidung Anda, merangsang sel penerima (reseptor) yang terdapat pada sebuah saraf yang terbentang dari hidung hingga otak Anda.
    Saat sel penerima tersebut berkomunikasi dengan otak Anda, otak akan memberikan perintah untuk, mengeluarkan air liur, memanasi perut dan siagakan usus kecil. Dengan kata lain, penglihatan dan pembauan dari makan menyebabkan mulut berair (mengeluarkan air liur) dan perut Anda berbunyi karena merespon perasaan lapar yang muncul.
  • Mulut
    Saat Anda mengangkat sendok menuju mulut Anda, gigi dan kelenjar saliva mulai beraksi. Gigi Anda mengunyah, menghancurkan makanan, memecahnya menjadi lebih kecil, sehingga hasilnya, Anda dapat menelan tanpa tersedak dan membantu enzim pencernaan mencerna makanan dengan lebih baik.
    Pada saat yang bersamaan, kelenjar air liur di bawah lidah dan di belakang mulut Anda mengeluarkan cairan atau air liur, yang berguna untuk melembabkan dan mengatur makanan sedemikian rupa sehingga lidah Anda dapat mendorongnya ke belakang mulut lalu menelannya, dan menyediakan amylase, enzim yang memulai pencernaan karbohidrat kompleks, memecah molekul karbohidrat tersebut menjadi gula.
Menelusuri perjalanan makanan dalam sistem pencernaan memang menarik untuk disimak. Namun, proses pencernaan ini belum berakhir sampai di sini. Masih ada proses selanjutnya yang tak kalah menarik, yang akan kupas pada artikel selanjutnya. Semoga bermanfaat.


Baca juga Mengenal Sitem Pencernaan Tubuh (Bag.II)

source:http://duniafitnes.com

January 15, 2012

Mengenal Berbagai Jenis Penyakit Kelamin


GONORRHEA & CHLAMYDIA
  • Disebabkan oleh bakteri. Infeksi dimulai beberapa hari sampai beberapa minggu setelah hubungan intim dengan orang yang terjangkit penyakit ini.
  • Pada pria, penyakit ini menyebabkan keluarnya cairan dari kemaluan pria. Buang air kecil dapat terasa sakit. Gejala-gejala ini dapat terasa berat atau tidak terasa sama sekali.
  • Gejala-gejala gonorrhea pada wanita biasanya sangat ringan atau tidak terasa sama sekali, tetapi kalau tidak diobati penyakit ini dapat menjadi parah dan menyebabkan kemandulan.
  • Penyakit ini dapat disembuhkan dengan antibiotik bila ditangani secara dini.

HERPES
  • Disebabkan oleh virus, dapat diobati tetapi tidak dapat disembuhkan.
  • Gejala timbul antara 3 sampai 10 hari setelah berhubungan intim dengan penderita penyakit ini.
  • Gejala awal muncul seperti lecet yang kemudian terbuka menjadi lubang kecil dan berair.
  • Dalam 5 sampai 10 hari gejala hilang.
  • Virus menetap dalam tubuh dan dapat timbul lagi sesuatu saat, dan kadang-kadang sering.
  • Wanita kerap kali tidak sadar bahwa ia menderita herpes karena lecet terjadi di dalam vagina.

INFEKSI JAMUR
  • Disebabkan oleh jamur.
  • Menyebabkan kegatalan berwarna merah di bawah kulit pria yang tidak disunat.
  • Pada wanita akan ke luar cairan putih kental yang menyebabkan rasa gatal.
  • Dapat disembuhkan dengan krim anti jamur.

SYPHILIS
  • Disebabkan oleh bakteria. Lesi muncul antara 3 minggu sampai 3 bulan setelah berhubungan intim dengan penderita penyakit ini.
  • Luka terlihat seperti lubang pada kulit dengan tepi yang lebih tinggi. Pada umumnya tidak terasa sakit.
  • Luka akan hilang setelah beberapa minggu, tetapi virus akan menetap pada tubuh dan penyakit dapat muncul berupa lecet-lecet pada seluruh tubuh Lecet-lecet ini akan hilang juga, dan virus akan menyerang bagian tubuh lain.
  • Syphilis dapat disembuhkan pada tiap tahapan dengan penicillin.
  • Pada wanita lesi dapat tersembunyi pada vagina.

VAGINISTIS
  • Infeksi pada vagina yang biasanya menyebabkan keluarnya cairan dari vagina yang berbau dan menimbulkan ketidaknyamanan.
  • Disebabkan oleh berbagai jenis bakteri (bakteri gonorrhea, chlamydia) atau jamur.
  • Juga dapat disebabkan oleh berbagai bakteri tidak berbahaya yang memang menetap pada vagina.
  • Dapat diselidiki dengan meneliti cairan vagina tersebut dengan mikroskop
  • Pada umumnya dapat disembuhkan dengan obat yang tepat sesuai dengan penyebabnya.

BISUL / KUTIL PADA ALAT KELAMIN
  • Disebabkan oleh virus (Virus Human Papilloma atau HPV)
  • Muncul berupa satu atau banyak bisul atau benjolan antara sebulan sampai setahun setelah berhubungan intim dengan penderita penyakit tersebut.
  • Pada umumnya tidak dapat terlihat pada wanita karena terletak di dalam vagina, atau pada pria karena terlalu kecil. Dapat diuji dengan lapisan cuka.
  • Dapat berakibat serius pada wanita karena dapat menyebabkan kanker cervix.
  • Bisul pada kelamin ini dapat disembuhkan.

KUTU KELAMIN
  • Sangat kecil (lebih kecil atau sama dengan 1/8 inch), berwana kelabu kecoklatan, menetap pada rambut kemaluan.
  • Dapat disembuhkan dengan obat cair yang digosokkan pada rambut kelamin


KUTU DI BAWAH KULIT
  • Mirip dengan kutu kelamin, tetapi ukurannya lebih kecil dan menetap di bawah kulit.
  • Menyebabkan luka-luka kecil dan gatal di seluruh tubuh.
  • Diobati dengan obat cair yang diusapkan ke seluruh tubuh.
  • Pakaian, seprei dan handuk harus dicuci setelah pengobatan, karena kutu dapat menetap pada kain-kain terebut.

AIDS (ACQUIRED IMMUNE DEFICIENCY SYNDROME) / HIV DISEASE
  • Penyakit akibat hubungan intim yang paling serius, menyebabkan tidak bekerjanya sistim kekebalan tubuh.
  • Tidak ada gejala yang nyata tanpa penelitian darah.
  • Dapat menyebabkan kematian setelah sepuluh tahun setelah terinfeksi virus HIV, tetapi pengobatan telah ditemukan
  • Disebarkan melalui hubungan intim (berciuman, bersetubuh), hubungan dengan lendir penderita dan pemakaian jarum suntik secara bersamaan.


source:www.spesialis.info

Artikel Menarik Lainnya...

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More